Kearifan Lokal Terjaga, Kamtibmas Terjamin: Dukungan Polda Kalbar untuk Gawai Dayak Sintang

Sintang, Kalimantan Barat – Pekan Gawai Dayak Ke-XII Kabupaten Sintang Tahun 2025 resmi dibuka, dan antusiasme ribuan pengunjung sudah terasa di Rumah Betang Tampun Juah Jerora, Sintang, lokasi utama perhelatan budaya akbar ini. Guna memastikan kelancaran dan keamanan acara, Polda Kalimantan Barat (Kalbar) mengambil peran aktif dengan mengintensifkan patroli keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), sekaligus menegaskan komitmen mereka dalam mendukung pelestarian kearifan lokal.

Patroli kamtibmas, yang dilaksanakan oleh  Satuan Brigade Mobil (Satbrimob) Polda Kalbar, menjadi garda terdepan dalam menjaga kondusifitas. "Patroli yang kami laksanakan ini merupakan kegiatan rutin kami setiap harinya untuk memastikan kondusifitas kamtibmas di wilayah Kabupaten Sintang. Hari ini, kami fokuskan pada Rumah Betang Tampun Juah Jerora yang akan menjadi lokasi utama Pekan Gawai Dayak ke-XII," jelas Ipda Firman, perwira pengendali patroli. Langkah ini merupakan tindak lanjut dari perintah Dansatbrimob Polda Kalbar, Kombes Pol Muhammad Ridwan, yang menekankan pentingnya mengawal setiap aktivitas positif masyarakat, termasuk kegiatan pelestarian budaya.

Tak hanya patroli, sinergi antara aparat dan penyelenggara juga diperkuat. Ipda Firman menambahkan bahwa timnya telah berkoordinasi erat dengan panitia Gawai Dayak untuk mendukung setiap aspek kelancaran acara. Patroli akan terus dilakukan secara berkala selama seluruh rangkaian kegiatan berlangsung, memberikan rasa aman bagi seluruh pengunjung dan peserta.

Dukungan Polda Kalbar terhadap kegiatan kebudayaan tidak hanya sebatas pengamanan. Kabid Humas Polda Kalbar, Kombes Pol Dr. Bayu Suseno, S.H., S.I.K., M.M., M.H., menyampaikan pesan penting yang menggarisbawahi peran serta aktif masyarakat. "Kami mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama menjaga situasi kamtibmas selama berlangsungnya Pekan Gawai Dayak Ke-XII ini. Mari kita jadikan momentum budaya ini sebagai ajang mempererat persaudaraan dalam bingkai keberagaman," ajaknya.

Kombes Pol Bayu Suseno juga menegaskan bahwa keamanan adalah tanggung jawab bersama. "Polri hadir untuk memastikan rasa aman, namun keamanan adalah tanggung jawab bersama," ungkapnya. Beliau menambahkan bahwa Polda Kalbar secara penuh mendukung setiap kegiatan budaya yang dapat membangun semangat kebersamaan dan nasionalisme, khususnya dalam kekayaan adat dan tradisi masyarakat Dayak yang merupakan warisan berharga bagi bangsa.

Pekan Gawai Dayak sendiri telah menjadi ikon budaya masyarakat Dayak di Kalimantan Barat. Penyelenggaraan ke-12 di Sintang ini kembali mengangkat semangat pelestarian adat, seni, dan kearifan lokal yang sarat makna. Dengan dukungan penuh dari Polda Kalbar dan partisipasi aktif masyarakat, acara ini diharapkan dapat berjalan dengan aman, lancar, dan sukses, menjadi contoh nyata sinergi antara pelestarian budaya dan pemeliharaan kamtibmas.